Apakah poker akan tergores di Macau?
Tencent, perusahaan di balik beberapa game online paling sukses di China, serta platform media sosial WeChat, baru-baru ini harus menutup game online Texas Hold'em yang populer. Langkah itu muncul ketika para regulator di China mulai mengambil sikap yang lebih ketat terhadap perjudian, yang juga menyebabkan perusahaan lain berpikir untuk menarik diri dari ruang angkasa. Ketika para regulator terus menekan judi di Macau, beberapa orang percaya bahwa wilayah administratif khusus China mungkin terpaksa menyerah pada Rajapoker.
Apakah poker akan tergores di Macau? Asian Poker Tour (APT) baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka membatalkan sebuah acara yang telah dijadwalkan berlangsung di Macau. Itu adalah pembatalan kedua dari acara berbasis di Macau untuk APT, dan harus direlokasi ke Filipina.
Menurut CEO APT Jeff Mann, “Pada bulan Agustus, kami harus membatalkan jadwal acara kami di Makau karena keadaan di luar kendali APT atau mitra lokal kami. Kami tidak berharap ini terjadi lagi mengingat bahwa beberapa konfirmasi untuk acara tersebut termasuk tanggal pasti yang luar biasa. Faktanya adalah Finale kami menjadi sangat populer dengan pemain dari seluruh dunia dan sudah ada yang meminta rincian dikonfirmasi sehingga mereka dapat membuat rencana untuk akhir tahun ini. ”
Acara itu adalah APT Finale 2018, yang semula dijadwalkan diadakan di Macau mulai 27 November hingga 8 Desember. Mann tidak menyebutkan secara pasti mengapa acara harus dipindahkan, yang hanya menambah kekhawatiran.
Pejabat Cina dulu menyukai poker. Itu pernah diakui sebagai olahraga kompetitif resmi. Namun, ini berubah ketika para anggota parlemen mulai melarang semua poker. Ini juga melarang diskusi poker di platform media sosial.
Menyusul larangan itu, Boyaa Interactive melihat stoknya anjlok ke titik terendah sepanjang waktu dalam beberapa hari. Ourgame, perusahaan induk dari World Poker Tour, juga melihat penurunan stoknya. Tencent, yang menjadi tuan rumah aplikasi poker WSOP, terluka, tetapi tidak separah yang lain.
Di Macau, undang-undang anti-perjudian di Cina daratan belum diterapkan. Ini telah menjadi sumber ekonomi booming "Las Vegas of the East", kini mencapai hampir 50% dari pendapatan kota.
APT membuat penampilan pertamanya di Macau pada tahun 2007 dan memulai tren turnamen profil tinggi yang telah diperpanjang hingga hari ini, termasuk Macau Millions dan The Macau Poker Cup. Macau bahkan telah mempublikasikan daftar resmi peraturan poker dan hampir semua kasino mulai membuka ruang poker.
Dengan tindakan keras China terhadap poker, belum ada kata apa pun tentang poker di Macau. Namun, fakta bahwa APT harus meninggalkan kota, ditambah dengan fakta bahwa PokerStars tidak menyebutkan turnamen apa pun setelah seri Miliori Macau, bukan pertanda baik bagi masa depan poker di kancah perjudian.
